Berita FTIK- Manado (3/7/25) – Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Manado kembali menunjukkan semangat demokrasi dalam lingkungan kampus dengan menggelar kegiatan “Orasi dan Pemaparan Visi Misi Calon Ketua Umum Lembaga Eksekutif Ormawa FTIK 2025” pada Kamis (/7/2025). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Dekan III FTIK, Dr. Ishak Talibo, M.Pd.I., yang membidangi Kemahasiswaan dan Kerja Sama.

Kegiatan ini menjadi panggung bagi para calon pemimpin mahasiswa untuk menyampaikan gagasan, visi perubahan, dan komitmen mereka dalam membawa Ormawa FTIK menjadi lebih progresif, inklusif, dan responsif terhadap dinamika kampus dan masyarakat.

Para Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) yang terpilih menahkodai Ormawa di lingkungan FTIK, yaitu:

  • Akram Zhorif Basan (Ketua DEMA FTIK)
  • Fadza Unayya Pikoli (Ketua HMPS Pendidikan Agama Islam)
  • Fardhan Firmansyah Dunggio (Ketua HMPS Manajemen Pendidikan Islam)
  • Ananda Syahrul Ramadhan Toana (Ketua HMPS Pendidikan Bahasa Arab)
  • Adrian Lovonita (Ketua HMPS Tadris Bahasa Inggris)
  • Yulianti Lunggala (Ketua HMPS Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah)
  • Dwi Ananta Sari Gumohung (Ketua HMPS Pendidikan Islam Anak Usia Dini)

Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan & Kerjasama, Dr. Ishak Talibo, M.Pd.I. menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai bagian dari proses pendidikan karakter dan kepemimpinan di kalangan mahasiswa. Ia juga mendorong agar Ormawa FTIK dapat menjadi wadah strategis dalam menumbuhkan budaya literasi, moderasi beragama, serta penguatan identitas kebangsaan.

“Kepemimpinan mahasiswa adalah ruang pembelajaran yang penting untuk membentuk karakter tangguh dan kolaboratif. Kami berharap proses demokrasi ini melahirkan pemimpin yang visioner, bertanggung jawab, dan mampu mengakomodasi keberagaman gagasan,” ujarnya.

Kegiatan berlangsung secara terbuka, dinamis, dan penuh semangat partisipatif. Para calon Ketua Umum Ormawa memaparkan program unggulan serta menjawab berbagai pertanyaan dari para audiens sebagai bentuk uji publik terhadap komitmen dan kesiapan mereka dalam memimpin.

Momentum ini bukan hanya sekadar pemilihan ketua, melainkan juga sarana konsolidasi mahasiswa FTIK untuk menyatukan energi kolektif menuju lembaga kemahasiswaan yang unggul, solutif, dan berdampak nyata bagi lingkungan kampus dan masyarakat luas.

Translate »