Manado 4 November – Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Manado baru saja menyelenggarakan kegiatan penarikan mahasiswa Program Praktik Profesi Keguruan Terpadu (PPKT) secara daring, setelah mahasiswa melaksanakan tugas praktik selama empat bulan di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Utara. Kegiatan ini dihadiri oleh para mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, guru pamong, unsur perangkat Desa dan kelurahan dan perwakilan sekolah mitra yang telah menjadi tempat praktik.
Penarikan ini menandai berakhirnya kegiatan PPKT yang dilakukan di beberapa lokasi, seperti Kabupaten Minahasa, Kota Manado, Kabupaten Bolaang Mongondow, dan wilayah lain di Sulawesi Utara. Ketua Panitia PPKT, Dr. Nurhayati, M.Pd.I, menyampaikan terima kasih kepada pihak sekolah dan masyarakat yang telah dengan hangat menerima mahasiswa IAIN Manado selama praktik. “Kami sangat mengapresiasi perhatian dan dukungan dari pihak sekolah serta masyarakat. Dukungan pihak sekolah dan masyarakat sangat berarti bagi perkembangan kompetensi mahasiswa kami dalam membangun kemampuan mengajar dan berinteraksi langsung dengan masyarakat dan lembaga pendidikan,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Dekan FTIK IAIN Manado, Dr. Arhanuddin, M.Pd.I, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para mahasiswa atas upaya dan dedikasi mereka dalam menyelesaikan praktik di tengah tantangan yang ada. “Pelaksanaan praktik ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi mahasiswa sebagai calon pendidik. Terima kasih kepada seluruh pihak sekolah yang telah menerima dan membimbing mahasiswa kami, serta masyarakat yang telah memberikan dukungan. Kami berharap, para mahasiswa mampu membawa kesan positif dan pengalaman ini akan menjadi bekal berharga untuk perjalanan karier mereka ke depan,” ujar Dr. Arhanuddin.
Melalui acara daring ini, FTIK IAIN Manado berharap dapat terus menjalin kemitraan yang baik dengan berbagai sekolah di wilayah Sulawesi Utara demi mencetak generasi pendidik yang kompeten, berdedikasi, dan siap mengabdi pada masyarakat* (admin/AM).