IAIN Manado – Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado pada 21 – 22 Desember 2020 yang lalu, gelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-3. Mubes ke-3 yang mengangkat tema “Mewujudkan Estafet Kepemimpinan yang Edukatif, Humanis, Religius, dan Inovatif” itu dibuka secara resmi oleh Dekan FTIK IAIN Manado, Dr. Ardianto, M.Pd. Dalam sambutan pembukaan kegiatan, Dekan FTIK menungkapan bahwa dari aspek akademik tuntutan utama seorang mahasiswa adalah belajar.

“Belajar dalam konteks ini mempunyai pengertian yang amat luas dan tidaklah semua proses belajar itu dilakukan terbatas di ruang kuliah atau laboratorium. Sangat banyak hal yang harus kita pelajari di luar itus semua, dan salah satunya adalah melalui wadah organisasi kemahasiswan, seperti SEMA, DEMA ataupun HMPS”, jelas Dekan.

Di akhir sambutannya, Dekan juga mengingatkan agar dalam Mubes ke-3 SEMA FTIK ini dapat dipilih pengurus yang capable, yang mampu bekerja sama dan bersinergi dengan semua jajaran fakultas dan program studi sehingga dapat dilakukan program penguatan di di bidang akademik untuk kemajuan bersama.

Kegiatan pembukaan Mubes yang juga turut dihadiri oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr. Feiby Ismail, M.Pd itu diagendakan berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh Pengurus SEMA, Pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa, dan perwakilan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dari enam program studi masing Himaprodi PAI, HMPS Prodi MPI, HMPS Prodi PGMI, HMPS Prodi TBI, HMPS Prodi PBA, dan HMPS Prodi PIAUD.

Menurut Meganisha Ibrahim, ketua SEMA yang segera akan demisioner, Agenda Mubes ke-3 SEMA FTIK IAIN Manado yang bertempat di ruang pertemuan Lt.1 Gedung Kuliah Terpadu ini ialah pemilihan ketua SEMA FTIK Periode 2020-2021 dan pembahasan rekomendasi program-program prioritas SEMA 2020-2021.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate ยป